Tarombo adalah silsilah (family tree) untuk menelusuri garis keturunan seseorang. Dalam masyarakat Batak, Tarombo sangat penting untuk melihat struktur kekerabatan dalam satu marga. Tarombo mengikuti garis keturunan laki-laki. Biasanya, nama anak perempuan tidak terlihat dalam Tarombo. Dalam Tarombo,
diberi penomoran untuk mengetahui tingkatan struktur kekerabatan.
Penomoran dilakukan untuk mengetahui tingkatan generasi. Masing-masing
marga mempunyai Tarombo sendiri-sendiri.
Marga Silaban mempunyai Tarombo yang bisa diurut ke masing-masing keturunan marga, hingga ke tingkat individu.
Sayang tidak semua individu dapat menelusuri Tarombo nya secara akurat. Nenek moyang marga Silaban bernama Borsak Junjungan, ia adalah orang pertama yang bermarga Silaban.
Karena ada beberapa pendapat tentang urutan Borsak Junjungan Silaban
(anak dari Toga Sihombing), sampai ke tingkatan Datu Bira dan
adik-adiknya, maka penomoran Tarombo Silaban, umumnya dimulai
dari tingkatan Datu Bira, Datu Mangambe dan Datu Guluan. Dari Borsak
Junjungan, anaknya satu, cucunya satu, dan seterusnya sampai ke Ompu
Raja Oma-Oma yang punya anak tiga, Datu Bira, Datu Mangambe dan Datu
Guluan.
SILABAN; mempunyai anak:
- 1.1. Datu Bira
- 1.2. DATU MANGAMBE
- 1.3. Datu Guluan
http://christiantatelu.blogspot.com/2011/11/memasang-slideshow-foto-dengan-link.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar